PERJALANAN KE SURABAYA

Berangkat menggunakan keretamalam, tapi bukan dari yks.

Komite Sekolah

Disadur dari beberapa sumber di Internet Peran aktif dewan pendidikan, dewan sekolah, maupun komite sekolah /madrasah diperlukan untuk memberi dukungan (supporting) dan membantu memenuhi kebutuhan sekolah, memberi pertimbangan dalam pengambilan  keputusan, berperan dalam pengawasan manajemen sekolah, menjadi  mediator antara pemerintah dengan masyarakat, dan lain sebagainya  secara transparan dan demokratis disertai etika santun. Komite bukan institusi perpanjangan tangan pemerintah khususnya dinas pendidikan untuk Baca lebih lanjut

MEMBUAT BAKSO IKAN

Bahan Baku
Persyaratan bahan baku (ikan) yang terpenting adalah kesegarannya. Semakin segar ikan yang digunakan, semakin baik pula mutu bakso yang dihasilkan. Berbagai jenis ikan yang digunakan untuk membuat bakso, terutama ikan yang berdaging tebal dan mempunyai daya elastisitas seperti tenggiri, kakap, cucut, bloso, ekor kuning dan lain-lain. Selain bahan baku dari ikan segar, bakso juga dapat dibuat dari produk yang sudah setengah jadi yang dikenal dengan nama Suzimi (daging ikan lumat).

Bahan Tambahan
Bahan tambahan pembuatan bakso adalah tepung tapioca dan bumbu-bumbu dengan komposisi sebagai berikut :
– Tapioka 10 – 15 %
– Garam 2 – 3 %
– Merica 0,5 %
– Bawang putih 2 %
– Bumbu masak 0,75 % (bila disukai)

Cara Pembuatan
1. Jika digunakan bahan baku dari ikan segar, perlu dilakukan pemisahan daging dari tulang-tulang dan durinya dengan cara menyayat memanjang pada bagian punggung hingga terbelah.
2. Ambillah bagian dagingnya cara dikerok menggunakan sendok
3. Bersihkan hancuran daging tersebut dari komponen-komponen yang tidak di kehendaki (kulit, duri dan tulang)
4. Siapakan larutan garam (brine) dingin dengan perbandingan antara air, es dan ikan adalah 4 : 1 : 1 dan konsentrasi garam 0,2 – 0,3 %
5. Rendam hancuran daging ikan dalam larutan tersebut selama 15 menit sambil diaduk-aduk
6. Buanglah jika timbul lemak yang mengapung di permukaan
7. Lakukan pengepresan / pemerasaan dengan menggunakan kain kasa
8. Lakukan proses perendaman tersebut sebanyak 2 – 3 kali
9.Lumatkan daging ikan tersebut dengan cara ditumbuk dalam lumping atau menggunakan alat penggiling daging sambil diberi garam ( 2 – 3 %)
10.Haluskan bumbu-bumbu tersebut ke dalam daging lumat sambil diuleni dan masukkan tapioca sedikit demi sedikit
11. Aduk adonan sampai homogeny dan tidak lengket di tangan
12. Aduk adonan sampai homogeny dan tidak lengket di tangan
13. Untuk memperbaiki elastisitas dapat diberi putih telur satu butir untuk setiap 1 kg adonan
14. Lakukan pencetakan yaitu dengan membuat bola-bola kecil dengan cara adonan diletakkan pada telapak tangan, dikepal-kepal, kemudian ditekan sehingga akan keluar bola-bola bakso dari sela-sela jari dan telunjuk
15. Bola-bola bakso yang keluar dari kepalan itu diangkat dengan sendok dan sedikit diratakan
16. Masukkan ke dalam air hangat ( suhu + 40 C)biarkan selama 20 menit
17. Rebus dalam air mendidih sampai bakso mengapung sebagai tanda telah matang
18. Angkat bakso ynag telah matang dan masukkan ke dalam air dingin (air es ) + 15 menit
19. Angkat dan tiriskan

Penyajian
Bakso ikan data disajikan dalam bentuk rebusan dengan kuah atau digoreng sebagai makanan ringan. Jika disajikan dalam bentuk kuah perlu dipersiapkan kuahnya yaitu dengan merebus sisa-sisa penyiangan seperti kepala, tulang, kemudian diberikan bumbu yang telah dihaluskan (merica, bawang putih dan garam)
Sedangkan bumbu-bumbu penyedap kuah anatara lain, bawang goreng, tongcai, saos tomat, cabe/sambal, kecap, cuka, sayur caisim

Sumber : http://bisnisukm.com

Membuat Baju Dan Membuat Selimut

Pernah pergi ke konveski baju..? Menarik ya. Proses Membuat blankets products sedikit berbeda dengan proses membuat baju di konveksi. Selimut di pabrik yang akan dijual ke store blanket yang cara kerjanya memakai system konveyor.Anda pernah melihat pabrik mie instant di TV, atau di pabrik tekstil juga begitu, di pabrik motor, mobil…prosesnya mengalir dari ujung ke ujung…nah kira-kira seperti itu. Apabila proses diujung berhenti, maka proses-proses sebelumnya juga ikut berhenti.

Gambaran prosesnya adalah sbb:
1. Proses Merajut products blankets (Knitting) adalah proses membuat lembaran-lembaran kain dan bahan bakunya adalah benang.
2. Proses Pewarnaan blankets sleep (Printing), proses ini mirip proses sablon di tempat orang bikin spanduk, hanya saja dikerjakan dengan semi otomatis mengunakan mesin-mesin
3. Pematangan Warna products blankets (Warna setelah di printing) namanya warna mentah dan warna ini perlu di matangkan di dalam sebuah oven yang panas. Pernah tahu proses pembuatan keramik..? agar warnanya muncul keramik itu perlu di bakar agar muncul warna finishingnya..kira-kira mirip seperti itu.
4
. Pelembutan Kain blankets products (Softening), proses ini jelas ya..seperti kita merendam baju kedalam softener agar pakaian kita menjadi lembut, sampai disini bulu-bulu products blankets masih belum muncul. Baru muncul setelah proses dibawah ini, yakni :
5. Penghalusan Bulu, permukaan kain yang sudah di haluskan tadi di garuk-garuk permukaanya agar bulu-bulunya muncul, sepertinya proses ini mirip dengan kita sisiran, hanya saja sisir yang dipakai sisir dari besi dan bulan, terus berputar dengan putaran amat tinggi, dan ada juga proses cutting permukaan bulu agar terlihat rapih dan ketinggian bulunya, dan juga ada proses pembersihan bulu-bulu halus, sehingga di pastikan ketika blankets sleep sampai di tangan anda, sudah tidak ada lagi sisa-sisa bulu yang menempel. Sampai disini lembaran kain itu sudah seperti products blankets tapi panjang sekali..ratusan meter..
6. Pemotongan Kain. Dengan alat yang semi otomatis selimut di potong-potong menggunakan mesin pemotong sesuai ukuran ukurannya..(bayangin kalau memotongnya pakai gunting, lha wong sehari saja produksinya bisa puluhan ribu..tangan bisa rontok kali ya…hehe)
7. Sewing, ini proses memasang label dan menjahit di pinggiran selimut. (Setelah ini ada proses lain yakni Inspection, atau pengecekan kwalitas, salah satu diantaranya adalah pengecekan dengan Metal Detector, dan ketika di selimut kita ada logam jatuh sekecil apapun, misalnya ada stamples jatuh terselip didalamnya, maka otomatis akan terdeteksi)
8. Packing, memasukkan selimut ke kemasan, dan kardus, barang siap ekspor atau siap diantar ke gudang store blanket kami.

http://selimutku.blogspot.com/

Lumpia Isi Bakso

BAHAN :
200 gram ayam cincang
200 gram udang cincang
1 1/2 cup water chesnut (***) cincang
3 lembar akar ketumbar
3 siung bawang putih, cincang halus
1 sendok makan merica
1 sendok makan light soy sauce
1/2 sendok makan gula
1 sendok makan daun bawang iris
1 sendok makan daun ketumbar cincang
daun bawang kecil untuk ikat kulit lumpia
minyak goreng

CARA MEMBUAT :
1.Tumis bawang putih sampai harum. Masukkan akar ketumbar. Aduk hingga baunya menyengat.
Masukkan ayam dan udang. Aduk sampai berubah warna.
2.Tambahkan water chesnut, soy sauce, gula, daun bawang, daun ketumbar. Dinginkan.
3.Ambil selembar kulit lumpia. Berikan isinya lalu ikat dengan daun bawang. Goreng hingga
kecokelatan.

Untuk 20 buah

BAKSO CORNET MASAK KECAP

Bahan :
Bakso :
1 kaleng kornet (170 gr)
1 butir telur
2 sdm tepung terigu

Saus :
1 sdm minyak goreng
1/2 butir bawang bombay, potong 1/2 cm
6 sdm kecap manis

Cara olah :
1. Campur bahan bakso hingga rata, pulungi bulat2, jangan terlalu besar, kira kira sesuai selera.
2. Goreng bakso hingga matang kecoklatan, sisihkan,
3. Tumis bawang bombay sampai layu, tambahkan kecap manis, masukkan bakso, aduk rata, sajikan.

Pallu Cella (Makassar)

BAHAN

Ikan laut basah 1 kg

BUMBU

1) Bawang merah 10 buah
2) Sereh 2 batang
3) Lombok merah 5 buah
4) Cuka atau jeruk nipis 1 sendok makan
5) Laos 1 potong
6) Garam 1 sendok teh

CARA PEMBUATAN

1) Ikan dibersihkan.
2) Kuali diisi air, dijerangkan, diberi garam.
3) bawang merah, lombok, laos dan sereh diiris lalu dimasukkan dalam kuali bersama ikan.
4) Dimasak sampai habis airnya.
5) Supaya jangan hangus, ikan dialas dengan daun sereh.

Keterangan :
Dihidangkan dengan cuka atau jeruk nipis.

Pallu Mara Cakalang (Makassar)

BAHAN

Ikan cakalang 1 ekor

BUMBU

1) Kunyit halus 1 sendok teh
2) Lombok besar 5 buah
3) Keluwak 2 biji
4) Laos iris 1 sendok makan
5) Sereh 2 batang
6) Asam secukupnya
7) Bawang merah 2 buah
8 ) Garam secukupnya

CARA PEMBUATAN

1) Ikan dibersihkan, dipotong-potong.
2) Keluwak dihaluskan, dicampur asam , diberi air, disaring, dicampur dengan ikan.
3) Sereh, bawang merah, lombok besar dan laos diiris, ditumis, dimasukkan ikan, diberi garam dan kunyit halus.
4) Dibiarkan sampai masak.

Keterangan :
Kalau dipakai bandeng atau ikan lain, bumbunya hanya asam, garam dan kunyit.

PAPA KAMBONG (Toraja)

BAHAN

1) Ikan gabus 3 ekor
2) Santan kental 2 gelas

BUMBU

1) Bawang merah 5 buah
2) Tomat 1 butir
3) Lombok rawit 5 buah
4) Garam ½ sendok makan
5) Lombok merah 5 buah
6) Daun pandan 2 lembar
7) Buah tapi 1 buah

CARA PEMBUATAN

1) Ikan dibersihkan, isi perutnya dibuang, dipotong-potong setebal jari.
2) Bawang merah, lombok merah, lombok rawit, tomat dan buah tapi diiris-iris tipis, bijinya dibuang.
3) Bumbu dicampur dengan ikan.
4) Wajan dialas daun pisang, lalu ikan dan bumbu-bumbu diletakkan diatasnya, dituangi santan.
5) Dimasak sampai kering dengan wajan ditutup (tidak boleh diadukaduk).

Keterangan :
1) Harus dijaga jangan sampai gosong.
2) Setelah masak, daun pandan dibuang.
3) Rasanya agak pedas dan asam.
4) Buah tapi dapat diganti dengan cuka.

Otak Otak (Makassar)

BAHAN

1) Ikan kakap 1 ekor
2) Telur ayam 3 butir
3) Daun pisang secukupnya

BUMBU

1) Bawang merah 15 buah
2) Jeruk nipis 2 buah
3) Bawang putih 3 siung
4) Daun bawang 3 lembar
5) Lada 15 biji
6) Garam secukupnya
7) Santan kental ½ gelas

CARA PEMBUATAN

1) Ikan dibersihkan, dipukul-pukul sampai lembek, dibelah dua, dibuangi tulang tengah, dagingnya dikorek dengan sendok.
2) Dicampur garam tumbuk sampai halus betul.
3) Lada, bawang merah, bawang putih ditumbuk satu persatu sampai halus dan dicampurkan pada ikan.
4) Diaduk sampai rata, ditambahkan telur, santan dan daun bawang.
5) Dibungkusi daun pisang muda á 4 sendok makan.
6) Dikukus sampai masak, lalu dibakar dalam oven.